RS Premier Bintaro : Pelayanan Kesehatan Berbeda Dengan RS Lainnya

by

Halo Sobat Petualang Cantik,

Senang sekali dapat kesempatan untuk berkunjung ke RS Premier Bintaro. Kegiatan ini dalam rangka Healthy Talk. Peserta yang hadir sebanyak 50 orang dari kalangan Blogger dan Vlogger Jabodetabek pada tanggal 9 Juni 2022. 

Sebagai pengunjung baru yang notabene berdomisili di wilayah Jakarta Timur, tidak segan-segan untuk mendokumentasikan diri tepat di halaman depan RS Premier Bintaro. Lalu menvidiokan semua yang tampak di halaman tersebut. 

Untuk bisa masuk ke dalam RS Premier Bintaro, ada barcode yang harus kita foto. Saking gapteknya, aku pikir scan dengan aplikasi yang biasa kita gunakan untuk masuk mall, stasiun, busway dll. Ternyata barcode tersebut hanya dengan gunakan kamera smartphone langsung terkoneksi dengan link RS Premier Bintaro, lalu ada data diri yang perlu kita isi. Setelah semua data di isi lengkap kemudian kita bertemu dengan petugas untuk diberikan stiker kunjungan yang ditempel pada baju kita. 

Wah, ini pertama kalinya aku berkunjung ke Rumah Sakit setelah masa pandemi mereda. Sebelumnya sangat takut sekali dengan hal yang berhubungan RS akibat pandemi, meskipun saat pandemi memuncak aku kena 3 jahitan di kepala akibat terjatuh. Alhamdulillah, pulangnya tidak terpapar virus yang menakutan semua orang.

Ruang MRI, General x-ray 2, Mamografi, Panoramic

Kunjungan pertama RS Premier Bintaro adalah ke ruang bagian MRI, General x-ray 2, Mamografi, Panoramic. Kecanggihan alat ini adalah menggunakan medan magnet yang magnet dari USA langsung lho. Dalam ruang pemeriksaan ini, pasien di buat nyaman dengan adanya musik dan lampu berwarna dengan pilihan warna bervariasi sesuai keinginan pasien. 

Hasil scan yang diterima adalah 3 dimensi, ini sangat berbeda dengan citiscan yang memiliki hasil 2 dimensi. Lingakaran alat pemeriksaan juga lebih besar dengan diameter 90inch. Ini membuat pasien lebih leluasa masuk kedalam alat scan tersebut. Oia, kalau masuk ke ruangan tersebut harus streril dan tidak ada barang atau bahan yang mengandung besi. Kursi roda dan ranjang dorong juga sudah di desain khusus tanpa medan magnet sama sekali. 

Ruang tunggu keluarga pasien yang sedang melakukan proses scan juga disediakan oleh RS Premier Bintaro. Sehingga pasien dan keluarga dibuat nyaman selama proses scan. 

Klinik MCU VISA

Ini sangat menarik sekali, karena banyak WNA yang datang untuk melakukan MCU VISA. Bisa dikatakan bahwa ini satu-satunya yang ada di Indonesia. Tahun 2012 RS Premier Bintaro di tunjuk langsung oleh Pemerintah Australia (imigrasi) menjadi rumah sakit untuk check up kesehatan mereka.

 

Lalu kepercayaan ini diikuti juga oleh Kanada, Inggris, Amerika Serikat dan Selandia Baru. Ada 4 orang dokter yang di percaya oleh mereka untuk melakukan check up medis ini, yaitu : 

  1. Dr. Erlynda Taufik (Australia, Kanada, USA, UK, NZ)
  2. Dr. Nathalia Wusis ( Australia, Kanada, USA, UK, NZ)
  3. Dr. Rahayu Budi Mulyati (Australia, Kanada, USA, UK, NZ)
  4. Dr. Grace Ndjurumana (Australia, UK, NZ)

Bagi yang tidak bisa berbahasa Indonesia, RS Premier Bintaro juga menyediakan penterjemah juga lho, jadi hasil medical check up mereka bisa dijelaskan dengan bahasa yang mereka mengerti. 

Sport Clinic ( Klinik Olahraga)

Siapa sangka RS Premier Bintaro ini memiliki klinik bagi para olahragawan yang cedera akibat aktifitas mereka yang luar biasa. Tidak sedikit atlet ternama dan terkenal menjadi pasiennya. Saat berkunjung rombongan kami berpas-pasan dengan dokter olahraga yang style nya sporty banget. Namanya disebutin, tapi aku lupa. Mungkin dr. Jefri Sukmawan, Sp.OT, semoga ga salah sebut ya.

 

Ruangan dr. Jefri dipenuhi oleh barang kenang-kenangan dari para atlet ternama. Momen berada diruangan tersebut banyak yang mendokumentasikan, termasuk aku juga lho! Jarang-jarang lho bisa main ruangan ini. 

Di Sports Clinic ini ada juga alat-alat olahraga yang biasa kita temui di tempat Gym. Namanya juga klinik olahraga ya, pasti ga jauh dengan alat-alat olahraga yang biasa para atlet gunakan untuk berlatih. Apa aja sih layanan yang diberikan oleh klinik olahraga ini? Berikut penjelasannya ya :

  1. Konsultasi, pemeriksaan dan pengawasan latihan : memberikan pengarahan latihan yang benar dan tepat sesuai dengan kondisi fisik pasien sehingga resiko cedera dapat diminimalkan
  2. Konsultasi dan pemeriksaan untuk pasien-pasien dengan penyakit tertentu : memberikan pengarahan kepada pasien-pasien dengan penyakit jantung, diabetes, asma dan lain-lain agar dapat melakukan aktivitas olahraga dengan aman dan nyaman
  3. Pemeriksaan Physical fitness (kebugaran fisik)
  4. Konsultasi pengaturan gizi makanan
  5. Penanganan cedera olahraga
  6. Program rehabilitasi cedera olahraga

Akhirnya toursm room RS Premier Bintaro selesai, kami dikumpulkan dalam ruangan pertemuan untuk mengikuti Healthy Talk. Kali ini kami semua dikenalkan dengan penyakit yang jarang sekali diketahui oleh banyak orang, yaitu Idiopatik Skoliosis. Penyakit apakah itu? 

Ya, Idiopatik Skoliosis adalah kelainan tulang belakang dengan keadaan miring kearah samping dan disertai adanya rotasi pada tulang belakang. Lha, ini baru tahu kalau kondisi tulang belakang ini sebuah penyakit yang harus ditangani oleh dokter Ortopedi.

Dr. Asrafi Rizki Gatam, SpOT-Spine akan menjelaskan Idiopatik Skoliosis dengan jelas dan detil. 

Banyak yang mengganggap bahwa kelainan tulang belakang atau Idiopatik Skoliosis disebabkan oleh seringnya angkat beban yang berat, posisi duduk yang salah, dan parahnya lagi banyak mitos yang mengatakan bahwa perempuan dengan Idiopatik Skoliosis tidak dapat hamil. 

Yuk, kita ketahui penyebab Skoliosis ini :

Indiopatik

  • Tidak diketahui penyebabnya
  • Paling sering ditemui pada perempuan usia remaja

Neuromuscular 

  • Gangguan fungsi saraf dan kelainan otot

Contigenital

  • Kelainan bawaan 
  • Ada bagian tulang belakang yang tidak terbentuk sempurna 

 

Wah, bagaimana nih cara mengetahui kalau punya gejala skoliosis ini. Dr. Asrafi menjelaskan bahwa pada umumnya penyakit ini tidak memiliki gejala. Rata-rata orang tahunya tidak sengaja. Kadang terdapat pada bahu yang tidak simetris, ada juga pada punuk di punggung bahkan ada juga yang payudaranya terlihat besar sebelah. Kondisi ini juga sering merasa pegal pada punggung dan pinggang. 

Untuk mengetahuinya bisa tes dengan cara berdiri tegak, lihat apakah ada yang berbeda. Lalu lihat posisi membungkuk, apakah tonjolan atas kiri dan kanan sama, lalu tonjolan punggung atas kanan dan kiri sama tinggi? Dari tes tersebut apakah kira-kira perlu ke dokter? Bisa kalian simpulkan sendiri ya. 

Sebenarnya tujuan dari pengobatan Skoliosis bukan untuk menyembuhkan dengan sempurna, melainkan untuk menghentikan pertambahan kurva skoliosis itu sendiri. Lalu menjaga keseimbangan tulang belakang, mengurangi nyeri dan melakukan koreksi skoliosis. 

Ada 2 cara penanganan medis untuk penyakit Skoliosis ini yaitu :

  1. Menggunakan Brace/Orthosis : untuk kurva 20-40 pada masa pertumbuhan, penggunaannya juga selama 23jam dalam sehari. 
  2. Operasi : untuk kurva diatas 45 derajat, karena dengan brace kurva tetap bertambah, dan nyeri hebat akan dirasakan jika tidak dioperasi.

Nah, dari penjelasan penyakit Skoliosis ini apakah dapat dipahami? Jika belum jelas kalian bisa kunjungi RS Premier Bintaro agar bisa langsung bertemu para dokter Ortopedi hebat disini. 

Karena waktu terus beranjak siang, waktu makan dan sholat juga sudah memberikan sinyal. Makanya acara di RS Premier Bintaro ini selesai dengan kegiatan foto bersama peserta dan dokter yang ada hadir di ruang Krakatau RS Premier Bintaro. Demikian ulasan ini dibuat, semoga dapat membantu kalian yang membutuhkan informasi tentang RS Premier Bintaro ini. Terima kasih

 

Salam cantik,

 

Lita Chan Lai     

No Comments Yet.

What do you think?

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *