Halo Sobat Petualang Cantik,
Kalian kenal dengan David Hidayat? seorang pemuda dari Sungai Pinang, Pesisir Selatan, Sumatera Barat, telah menjadi pelopor dalam konservasi alam dan pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir. Setelah menyelesaikan kuliah di Universitas Bung Hatta, ia kembali ke kampung halamannya dengan tekad melestarikan lingkungan laut yang menjadi sumber kehidupannya.
Jadi apa saja yang dilakukam David Hidayat ini setelah menyelesaikan pendidikannya? Nah, ini yang bikin menarik. Karena David menjadi sangat aktif mengajak masyarakat untuk menjaga lingkungan tempat mereka tinggal. Lalu apa saja kegiatannya? Sabar, pelan-pelan kita bahas ya!
Konservasi Terumbu Karang David memulai inisiatif konservasi dengan konservasi terumbu karang. Ia bersama nelayan lokal melakukan transplantasi terumbu karang untuk mengatasi kerusakan ekosistem laut. Dengan penanaman 20 ribu bibit terumbu karang, ia berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan.
Pelestarian Hutan Mangrove Sejak tahun 2009, David juga aktif menanam bibit mangrove, melibatkan banyak ibu rumah tangga dalam prosesnya. Hingga kini, sekitar 50 ribu bibit mangrove telah ditanam, memberikan manfaat ekonomi baru bagi masyarakat melalui penghasilan dari kepiting dan langkan.
Kegiatan ini tidak hanya memperbaiki ekosistem tetapi juga meningkatkan kunjungan ekowisata ke daerah tersebut.
Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Dengan adanya proyek konservasi ini, masyarakat lokal mulai merasakan dampak positifnya. Keterlibatan aktif dalam kegiatan konservasi mendorong mereka untuk mencari alternatif pendapatan di luar pekerjaan melaut.
David percaya bahwa menjaga ekosistem laut berbanding lurus dengan peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Edukasi Lingkungan David juga fokus pada literasi lingkungan. Ia mengadakan diskusi dan pemutaran video edukasi di Warung Kampanye Andespin, tempat berkumpulnya para nelayan. Melalui pendekatan ini, ia berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga lingkungan.
David Hidayat juga memotivasi masyarakat setempat untuk terlibat aktif dalam konservasi melalui beberapa pendekatan yang efektif:
- Pendidikan dan Kesadaran David mengadakan diskusi dan pemutaran video edukasi di Warung Kampanye Andespin, tempat berkumpulnya nelayan. Hal ini membantu meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menjaga lingkungan laut dan dampak negatif dari tindakan penangkapan ikan yang tidak ramah lingkungan
- Pelatihan dan Keterlibatan Melalui komunitas Anak Desa Sungai Pinang (Andespin), David memberikan pelatihan sertifikasi selam kepada nelayan. Hal ini tidak hanya meningkatkan keterampilan mereka, tetapi juga menumbuhkan rasa kepemilikan terhadap ekosistem laut.
- Contoh Nyata : Dengan melakukan transplantasi terumbu karang dan penanaman bakau, David menunjukkan secara langsung manfaat dari konservasi. Masyarakat mulai melihat dampak positifnya, seperti peningkatan hasil tangkapan ikan dan potensi ekowisata.
- Pemberdayaan Ekonomi : David mengangkat konservasi dengan peningkatan ekonomi lokal, menjelaskan bagaimana menjaga lingkungan dapat membuka peluang baru dalam sektor pariwisata dan pengelolaan sumber daya alam
David Hidayat memanfaatkan teknologi untuk mendukung kegiatan konservasi dengan beberapa cara inovatif:
David menggunakan teknologi pemantauan untuk mengawasi kesehatan terumbu karang dan ekosistem laut. Dengan alat seperti drone, ia dapat menghubungkan area yang sulit dijangkau secara langsung, memastikan bahwa terumbu karang berjalan dengan baik.
Teknologi SIG membantu David dalam merencanakan dan menganalisis lokasi yang paling efektif untuk kegiatan konservasi, seperti penanaman bakau dan terumbu karang. Ini memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih tepat berdasarkan data spasial.
David juga memanfaatkan media digital untuk menyebarkan informasi tentang konservasi kepada masyarakat. Ia mengadakan pemutaran video edukasi di Warung Kampanye Andespin, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan
Pemerintah Mendukung Kegiatan David Hidayat
Dukungan pemerintah terhadap aktivitas David Hidayat dalam konservasi alam di Sumatera Barat terlihat melalui beberapa aspek penting:
- Kerja Sama dengan Komunitas : Pemerintah daerah berkolaborasi dengan David dan komunitas Andespin dalam program penanaman mangrove dan transplantasi terumbu karang. Dukungan ini mencakup penyediaan sumber daya dan fasilitas untuk kegiatan konservasi yang telah melibatkan lebih dari 50.000 bibit mangrove dan 30.000 bibit terumbu karang.
- Pengakuan dan Penghargaan : David menerima penghargaan SATU Indonesia Awards 2022 dari Astra, yang menunjukkan dukungan pemerintah terhadap inisiatifnya dan mendorong lebih banyak partisipasi masyarakat dalam kegiatan konservasi.
- Usulan Kawasan Konservasi : David berharap agar lokasi konservasi yang dikelolanya dapat ditetapkan sebagai kawasan konservasi resmi oleh pemerintah, yang akan memberikan perlindungan lebih lanjut terhadap ekosistem pesisir.
- Edukasi dan Peningkatan Kesadaran : Melalui program-program edukasi yang didukung oleh pemerintah, masyarakat setempat semakin menyadari pentingnya menjaga kelestarian lingkungan, yang berdampak positif pada perilaku mereka terhadap hutan mangrove dan terumbu karang.
Dukungan ini membantu memperkuat upaya David dalam menjaga kelestarian lingkungan sekaligus memberdayakan ekonomi masyarakat pesisir di Sumatera Barat.
Ketekunan David dalam konservasi telah mendapat penghargaan dari Semangat Astra Terpadu untuk (SATU) Indonesia Awards 2022. Dengan semangat dan dedikasinya, David Hidayat terus berkontribusi dalam melestarikan alam dan memberdayakan ekonomi masyarakat pesisir di Sumatera Barat.
Salam Cantik,
Lita Chan Lai
#BersamaBerkaryaBerkelanjutan #KitaSATUIndonesia
What do you think?