Seorang Bung Karno Pun Sangat Terkesan Dengan Kota Pangkalpinang

by
Selamat Datang di Bandara Depati Amir Kota Pangkalpinang

Selamat Datang di Bandara Depati Amir Kota Pangkalpinang

Ini kedua kalinya aku datang ke Pangkalpinang. Wisata di Pangkalpinang sangat banyak sekali, bahkan Pangkalpinang yang berada di Pulau Bangka menjadi gerbang utama destinasi-destinasi wisata yang ada di Pulau Bangka. Salah satunya adalah Manumbing, tempat Bung Karno diasingkan. Cerita tentang Bung Karno di Pulau Bangka sangat terkenal. Kota yang sangat di favoritkan adalah Pangkalpinang. sehingga banyak sekali kenangan-kenangan Bung Karno tentang Pangkalpinang.

Awalnya aku datang bersama kawan-kawan yang baru saja aku kenal di Pangkalpinang lewat refrerensi Andre, kawan yang juga baru aku kenal di perjalanan menuju Waerebo, Flores NTT. Aku benar-benar baru menginjak Pangkalpinang. Belum mengetahui seperti apa kotanya. Beruntung Andre mengenalkan aku dengan Verizz ( seorang perawat di rumah sakit sekitaran Pangkalpinang). Verizz juga kedatangan teman dari Palembang, Mira Pelanggi dan Boboho namanya. Mereka adalah teman perjalanan Verizz ketika traveller ke luar negeri. Senang mengenal mereka. Orangnya seru dan ramah. Mereka sangat mengerti objek-objek wisata di Pulau Bangka ini. Kalau aku sih ikut saja kemana mereka pergi.

Nah…kunjunganku ke Manumbing kali ini, bersama para blogger. Berangkat dari rumah sekitar jam 3 subuh. Semalaman tidak sempat tidur karena harus berberes dan packing-packing. Sampai di Bandara Soekarno – Hatta kami berkumpul untuk terbang bersama Sriwijaya Air. Sampai Pangkalpinang sudah ada yang menjemput dan membawa kami pergi keliling Kota Pangkalpinang. Rencananya perjalanan kami ini selama 3 hari 2 malam. Dan rute hari pertama adalah menuju Muntok, Bangka Barat.

" Mie Koba " yang bikin teman-teman susah Move On

” Mie Koba ” yang bikin teman-teman susah Move On

Sebelum ke Muntok, teman-teman blogger sarapan diwarung “Mie Koba” katanya sih enak sekali, bahkan ada yang nambah 2x. Kalau aku tidak suka ikan sejak kecil, jadi Cuma nonton teman-teman makan, sambil melahap 3 butir telur rebus untuk mengganjal perutku selama perjalanan nanti.

Perjalanan menuju “Bukit Manumbing” memakan waktu 2 jam menurut aku yang sudah pernah jalan dengan Verizz dan kawan-kawan. Tapi driver yang ada disebelahku ini sempat nyeletuk “ Mana cukup waktu 2 jam ke Manumbing” katanya. Lalu aku jawab “ Bisa kok bang, kemarin saya sudah pernah kesana. Kalau kecepatan mobilnya stabil seperti ini terus, pasti bisa”. Kataku member semangat. Sambil melihat pemandangan indah, aku mematau kecepatan mobil yang di bawa driver muda, yang berstatus PNS dengan kecepatan luar biasa. Sepertinya sudah sangat mahir melajukan mobil dengan kecepatan tinggi. Teman-teman didalam kendaraan tetap tenang, sebab mobil yang dibawanya meskipun ngebut, tetap berjalan halus dan nyaman. Melelapkan semua penumpang yang ada di dalamnya.

Keindahan Bakon Rumah Pangasingan Bung Karno dalam bidikan kamera blogger

Keindahan Balkon Rumah Pangasingan Bung Karno dalam bidikan kamera blogger

Jalanan menuju Muntok dari Pangkalpinang itu jalurnya lurus saja. Tidak banyak belokan, tapi, ada jalan menurun dan mendaki yang bikin teman-teman heboh kegirangan. “seperti naik jet cooster” kata Mba Icha yang ada di sebelahku. Teman-teman langsung terjaga dari tidurnya, Menunggu sensasi jalan seperti yang barusan kita lewati. Kata abang driver “ Nanti ada banyak lagi jalan seperti tadi, siap-siap saja” bisiknya kepadaku, langsung beritahu teman-teman untuk siap-siap menikmati ayunan jalan mobil yang kita tumpangi ini.

Betul saja, tidak berapa lama jalan lurus yang mendaki, lalu langsung menurun membuka andrenalin kami untuk menikmati sensasi jalan yang menyenangkan ini. Semua berteriak-teriak, bahkan ada yang menjerit-jerit seperti naik wahana kora-kora yang ada di Dufan. Teman-teman malah minta terus-terusan. “ nanti di Bukit Manumbing ada belokan-belokan tajam, ini lebih seru” kata abang driver. Hahahaha….baru kali ini naik mobil ngebut tapi nyaman. Bukannya cemas, malah keasyikan. Kayanya abang driver yang baru ku tahu namanya “ Fajri” itu emang pintar memberi kepuasan kepada penumpangnya.

Rumah Pangasingan Bung Karno

Rumah Pengasingan Bung Karno

***

Sampai di Manumbing, Rumah Pengasingan Bung Karno, ada penjaga yang duduk di belakang meja recepsionis, memberitahu kalau yang sedang Heid (datang bulan) dilarang untuk masuk ke kamarnya Bung Karno dan tidak boleh membuat gaduh atau berisik. Konon katanya, ada beberapa orang pernah kesurupan. Karena penjaga itu lebih tahu, maka kamipun ikut saja apa yang dia katakan.

Oia…ada ular kecil lho di halaman rumah pengasingan Bung Karno. Dulu waktu pertama kali aku datang, tidak ngeh kalo ada ular yang fenomenal ini. Aku cuma lihat tulisan di kertas seukuran buku gambar tulisan tersebut berisi “ Awas ada Ular”. Justru aku tahunya dari Pak Walikota Pangkal Pinang, Muhammad Irwansyah. Aku pikir ada ular yang sering muncul di sekitaran rumah pengasingan Bung Karno. Ternyata ular itu memang menetap di ranting pohon cemara paling bawah dalam sebuah pot taman.

Ular yang ada di halaman Rumah Pangasingan Bung Karno Foto By: Rosid

Ular yang ada di halaman Rumah Pangasingan Bung Karno
Foto By: Rosid

Menurut penjaga rumah pengasingan ini, ular itu ada sejak tahun 1952. Selama hidup ular itu tidak pernah diberi makan. Letaknya tidak berpindah, ia menetap terus di ranting phon cemara itu. Yang lucunya ular tersebut memiliki anak 4 ekor. Nah, pertanyaannya siapakah bapaknya…kok bisa punya anak, padahal induknya tidak pernah pergi kemana-mana lho… Ah, kepo banget deh gue…hahaha.

Puas berfoto-foto ria, menggali informasi tentang Bung karno, dan keunikan yang ada di rumah pengasingan Bung karno, akhirnya kami beranjak pergi ke destinasi lainnya.

***

Mercusuar Tanjung kalian

Mercusuar Tanjung kalian

Fajri kembali tancap gas menuju Pelabuhan Tanjung Kalian. Disana ada Mercusuar peninggalan kolonial Belanda yang asyik untuk di kunjungi. Menelusuri jenjang selangkah demi selangkah menuju keatas memang perjuangan yang luar biasa. Butuh semangat yang kuat, tapi jangan khawatir. Ada bonus yang tak terlupakan diatas sana. Pemandangan indah di atas mencusuar benar-benar kepuasan klimak buat teman-teman blogger. Perahu kecil, Pantai yang indah, kapal-kapal besar dan pelabuhan terlihat dari atas mercusuar. Foto dari sudut mana pun terlihat kereeen…!

Bangunan Belanda ini masih sangat kokoh berdiri. Tidak ada yang tahu pasti kapan bangunan ini didirikan. Tulisan 1862 di pintu masuk mercusuar juga tidak ada yang bisa menjelaskan.. “Puas-puasin fotonya” Teriakku dari bawah. Kesempatan seperti ini jarang didapat. Jadi jangan sampai mengabaikan momen indah di atas sana. setelah puas menikmati keindahan Pantai Tanjung Kalian dari ketinggian Mercusuar. Fajri, Driver handal dari Pangkalpinang ini membawa kami pergi ke Museum Timah.

***

Museum Tambang Timah

Museum Tambang Timah

Selama perjalanan menuju Museum Timah, Laju mobil sempat terhenti di beberapa kali. banyak tempat menarik untuk dikunjungi, tapi karena waktu terbatas tempat menarik itu hanya dilihat dari jauh saja. Harus fokus ke lokasi yang akan dikunjungi, yaitu Museum Timah. Disini juga banyak hal menarik kita dapatkan. Prov. Kepulauan Bangka Belitung adalah penghasil timah. Makanya banyak Negara-negara lain ngiler dengan sumber daya yang di miliki Negara Indonesia. Wajar kalau kita dijajah oleh Kolonial Belanda. Untuk tahu lebih lanjut ceritanya silahkan tunggu tulisan berikutnya. Yang jelas wisata bersejarah hari ini sangat menyenangkan. Kayanya tidak akan puas kalo Jalan ke Pangkalpinang Cuma sebentar.

Laju kendaraan di tancap habis oleh driver handal bernama Fajri. Teman-teman semua terlelap nyenyak dalam mimpi indahnya. Aku beberapa kali tertidur, tapi tetap terjaga melihat pemandangan indah perjalanan ini. Cuaca sangat mendukung, cerah dan cantik. Awan putih berarak manis di ujung mata. Seperti tak henti-hentinya memikat hati kami.  “Kota Pangkalpinang, Kota Pangkal Kemenangan” ungkap Bung Karno pada Pidatonya pada tanggal 6 Juli 1949. Sepertinya Bung Karno juga sangat Terkesan dengan kota Pangkalpinang, Kota yang menjadi gerbang utama wisata di Pulau Bangka.

#PesonaPangkalpinang

19 Responses
  • rita dewi
    Maret 6, 2016

    rumah pengasingan bung karno cantik juga ya. ohya, soal ular itu, dia mmng gak pernah kemana2 ya, di situ aja. tapi kan lakinya yg suka nyamperin ke situ. hihi… jadi deh anaknya ada 4 ekor hehe….

    • Petualang Cantik
      Maret 8, 2016

      Cantik banget. Posisinya ada di ketinggian lho. Dari atas keliatan laut yg biru dan awan yg menggumpal putih.

      Hahaha…iya2, jgn2 ular jantan datangnya malam hari.

  • Adriana Dian
    Maret 6, 2016

    Waaaah seru banget kayanya ya mak jalan-jalan bareng blogger.. nice sharing Mak.. 🙂

    • Petualang Cantik
      Maret 8, 2016

      Makasi adrian….
      Semoga teman2 ikut merasakan keseruan perjalanan kita

  • Ghumi
    Maret 6, 2016

    seru… semoga kelak bisa ke sana juga..

  • Ria Rochma
    Maret 6, 2016

    Sebenernya penasaran sama pemandangan yang ada selama perjalanan, Kak. Pastinya bagus ya. Kan masih banyak yg alami 🙂

    • Petualang Cantik
      Maret 8, 2016

      Iya…tapi sayangnya hapeku hang. Padahal foto2 selama perjalanan banyak. Karena kan aku duduk di depan. Sebelah supir

  • Agung Han
    Maret 6, 2016

    Serrruuuu
    fotonya keren-kerenn

    • Petualang Cantik
      Maret 8, 2016

      Makasi mas agung han….nanti ikut ya di bulan april. Kita msh ada lanjutannya.

  • Cucukakek
    Maret 6, 2016

    Seekor ular yang tidak pernah berpindah tetapi memiliki 4 ekor anak. Siapakah bapaknya ?

    Apa jawabannya yg ini ?

    “Bang Fajri pintar dalam memberi kepuasan penumpang”

    Hehe

  • ade anita
    Maret 7, 2016

    Eh…ini rombongan kelas blogger yg diramein di medsos itu bukan sih?

  • emma
    November 8, 2016

    Wah…seru banget cerita jalan2nya…aku jadi penasaran sama ular itu….berarti itu ular udah tua banget ya..hmmmm…:)

  • Annisa Larasati A
    Januari 12, 2017

    Saya tertarik dengan tulisan anda mengenai “Seorang Bung Karno Pun Sangat Terkesan Dengan Kota Pangkalpinang”.
    Indonesia memang mempunyai berbagai tempat wisata yang menarik

    Saya juga mempunyai tulisan yang sejenis mengenai Pariwisata Indonesia yang bisa anda kunjungi di Informasi Seputar Pariwisata

  • jalanjalankitadotcom
    Juni 14, 2017

    mb, kasih tau dunk itu si bapaknya 4 ekor ular sapa, kepo nih, wkwkwkkw

Tinggalkan Balasan ke Petualang Cantik Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *